kakek, sedang apa? lama tak berjumpa ya kek. aku rindu :(
apa kabar kek? rasanya aku ingin memelukmu saat ini juga kek :(
sejak kakek pergi, semua masalah makin bermunculan dan aku hampir tak sanggup menghadapinya seorang diri kek. kini berada dirumah tanpa kehadiranmu seakan aku datang ke sekolah tanpa guru kek. aku bingung. aku merasa kehilangan sosokmu kek, dan saat itu juga aku merasa kehilangan arah. aku seperti sedang merantau ke hutan tanpa kompas. bisa bayangkan aku disini, sendiri, dihadang bertubi tubi masalah yang datang.
tidak kek, aku tidak sedang mengeluh.
aku tidak bertanya mengapa masalah ini datang bertubi tubi dan menghajarku, aku hanya ingin mencari jalan keluarnya, itu saja. aku benci mengeluh kek. mengeluh hanya memperkecil iman dan hatiku. karena itu aku benci orang yang diluar sana masih mengeluh hanya karena masalah sepele. aku benci ketika dihadapkan oleh orang yang merasa palng malang sedunia. mereka hanya sekedar ingin menarik perhatian dimataku dan sayang aku tidak tertarik.
kakek, boleh tidak aku ke tempat kakek?
pegang tanganku dan ajak aku kek. aku ingin bersamamu kek. kau kan tahu, dari kecil yang menggantikan sosok ayah ya kamu kek. makanya, tak heran kan jika aku sayang sekali padamu kek. aku bahkan lebih tersiksa jika tak melihatmu kek daripada tidak bertemu dengan ayah selama bertahun tahun.
tapi, kakek tahu tidak?
aku tiba tiba sangat teramat sangat ingin berada disamping ayahku. aku sudah 8bln ini tidak bertemu dengannya. dan baru saja aku temui ia di facebook dan aku dapati fotonya sedang merangkul anaknya. aku iri kek :( padahal, aku anaknya juga kan ya kek? tapi kenapa aku tidak dapat dirangkulnya tiap saat? karena keluarga barunya? tapi aku anaknya kek :'( aku anaknya juga loh.
kek, kenapa ya aku harus ada?
orang tuaku kenapa berpisah kek? kenapa kek? :'( semua kejadian pasti ada alasan kan kek? tidak dapatkah kau beri aku satu, hanya satu alasan kek untuk membuatku mengerti mengapa. beri aku satu alasan mengapa harus ada pertemuan jika diakhiri dengan perpisahan? seperti aku dan kakek yang sekarang dipisahkan dengan alam.
kakek, ini aku kek.
cucu kesayangan kakek. menangis meraung raung diatas batu nisanmu.
OKEEEEEEEEE
ReplyDeleteone way for you and you should know that street, yang kuat neng :)
still be tomorrow ....
of course ;) hehe thank youuuu banget ya dai :D
ReplyDeleteyolai haha
ReplyDelete